Waktu Lalu

Dear Waktu,

Sudah hampir 2 tahun tidak membuka blog ini. Serasa sudah hilang saja dari dunia maya. Senang, ternyata masih dapat dibuka. Cukup lama dan membuat sedikit kaku untuk menulis lagi.

Membaca kejadian lalu, cukup membuat hati ini senang. Mengingat-ingat lagi kejadian-kejadian waktu lampau.

Semoga pagi ini saat aku membuka dan menulis lagi dapat membuat kebahagiaan baru.

Selamat pagi waktu.

Bersama

Perjalanan kali ini (23.01.1013) bersama mama dan ika. Naik kereta api... Tut...tut...tut... :D

Sebenarnya tidak berencana untuk antar sang mama jalan ke klaten-solo-jogja. Biasa karena budget sedang menipis. Tapi karena si ika cerita dia mimpi ketemu papa makanya aku saranin dia ikut juga. Karena sudah lama juga dia belum nyekar papa.
Sebenarnya memang ika yang diajak mama pergi. Dan dia nyaranin aku yang ikut karena dana juga. Tapi akhirnya kami berdua menemani sang mama pergi. Dimana ika akhir nya ambil cuti untuk 4 hari ke depan. Untungnya ketemu tanggal merah dan sabtu. Jadi hanya 2 hari dia ambil cuti.

Hari ini tanggak 23 Januari 2013. Rute kali ini Klaten dan Solo. Kami berangkat dengan kereta api ekonomi ac. Pengen coba plus harga murah meriah :D ... Kami naik dari St. Pasar Senen turun St. Tugu Jogja. Rencana sudah atur sedemikian rupa. Kenapa di Jogja? Ya karena rencana kita menyewa mobil 3 hari untuk touring nya sang mama dimana aku sewa dari teman. Namanya Wiesty, sahabat lama yang mau menikah bulan Agustus 2013 nanti. Selamat ya W lama penantian itu tiba. W panggilan sayang buat dia.

Setelah ambil mobil, kita langsung menuju Klaten dan tinggal di rumah ponakan dari alm. Papa (baca: Jonathan Buntoro).

Ini rencana hari ini. Berharap perjalanan kali ini lancar dan menyenangkan.

Sampai ketemu besok....

19.01.13

Hi! My Blog...
Sudah setahun tidak pernah meluangkan waktu untuk menintakan dilembar-lembar kertas digital ini. Fasilitas baru ditemukan, membuat ingin ini kembali lagi untuk mengungkap tentang cerita-cerita yang dilewati.
Berharap akan terus terisi kertas digital ini biar tidak selalu 'putih'. Biar duka dan suka akan tertuang.
Hello!
-me-

2012 - Kembali Ke Permukaan

Senang ngutak-ngatik blog lagi sejak tahun lalu ga posting-posting sampai sekarang. Padahal banyak drama yang sudah terlewati susah senang, senyum tawa, dan semuanya adalah kebahagian yang perlu untuk dinikmati sampai pada akhirnya.

Mungkin kita bisa menyalahkan diri kita ataupun sebaliknya kita menyalahkan orang lain. Tapi dari semua ini adalah proses untuk menjadi lebih berarti baik ke dalam maupun keluar.

"hahahahahahahahaha" .. kata-kata di sms atau di messenger yang paling mudah diungkapkan sebagai topeng senang ataupun tidak suka. Terkadang lucu untuk mengingatnya. "wkwkwkwkwkwkwkwk"

Kita bisa tersenyum walaupun hati kita sedih mungkin kalau jaman sekarang lebih trendnya dengan "G4L4U"

Drama kehidupan terus dituliskan oleh Sang Narator biar kita menjadi manusia yang manusia. Nikmati drama satu ke drama yang lainnya.

Hello again

Hello!

Sudah begitu lama tidak menulis lagi semenjak www.blogspot.com terkena serangan err 101. Tapi sekarang begitu senangnya. Biar ini menjadi semangat baru buat sosok lelaki yang bernama Handy Ardianto.

I want enjoy with my days and feel His grace that presence everyday in life.

Test blog upload

Mmm.. sebuah kebahagian baru dengan upload isi blog dari google chrome.
Semoga bisa berjalan lancar terus karena selalu err 101 selalu muncul setiap kali membuka www.blogspot.com

Pesta Kecil

Ceria kecil "The Buncits" kembali berlangsung. Sudah lama tidak 'cheers' dengan 'kaleng pelepas dahaga' dan ditemani martabak coklat keju. Delicious... mmm... nice...

Pesta kecil bersama sekelumit pekerjaan religius. Begitu kontra dengan hidangan yang di santap. Antara manusia dan Tuhan. mungkin hidangan-hidangan ini hanya booster bekerja. 

Semenjak Bali dilanjutkan di Pulau Jawa. Dari besar menjadi kecil. Apakah ini sebuah degradasi ke bawah atau pembelajaran arti hidup. Antara salah dan salah.

Sekali lagi belajar... terus dan bertambah...

Mengenal Hidup

Kita lahir pasti akan bertumbuh mengikuti usia yang sudah ditentukan. Mengenal segalanya yang belum kita ketahui untuk mengisi ruang kosong otak dan hati kita. Dari sejak masih dalam kandungan hingga ajal menjemput.

Dalam prosesnya kita melaluinya dengan berbagai halang rintang yang membuat kita terjatuh dan harus bangkit walau berjalan dengan getirnya. Cukup dan ada yang sangat berat. Mungkin itu sebuah pelajaran atau juga dosa turunan orang tua.

Kita memang ciptaan Tuhan yang sempurna, tapi kita tetaplah tidak sempurna. Tuhan tidak ingin membuat sembahan baru selain Dia yang kita sembah. Akan tetapi sudah berkali-kali kita menjadi 'tuhan' atas diri dan hidup kita. O alangkah menyedihkan.

Andaikan segala sesuatu yang kita mau terpenuhi, apa yang akan terjadi?